SMP 1 Undaan Galakkan Gerakan “Bawa Tumbler” Demi Kurangi Sampah Plastik


Banner Post

Kudus, smp1undaan.sch.id – Dalam upaya mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai dan mendukung gerakan peduli lingkungan, SMP 1 Undaan meluncurkan program Gerakan Bawa Tumbler yang diwajibkan untuk seluruh warga sekolah, baik siswa, guru, maupun staf, mulai awal bulan Januari 2025.

Program ini dicanangkan sebagai bentuk komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan bebas sampah plastik. Kepala SMP 1 Undaan, Bapak Rodhi, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa gerakan ini bukan hanya sekadar kampanye sesaat, melainkan bagian dari pendidikan karakter dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.

Melalui gerakan ini, kami ingin membentuk kebiasaan baik sejak dini kepada siswa untuk membawa wadah minum sendiri, mengurangi ketergantungan pada botol plastik sekali pakai, dan menjaga kebersihan lingkungan sekolah, ujar beliau saat memberikan sambutan dalam apel peluncuran gerakan tersebut.

Sekolah juga menyediakan fasilitas air isi ulang di beberapa titik strategis seperti kantin, koperasi sekolah, dan kantor guru, sehingga para siswa dan guru dapat dengan mudah mengisi ulang tumbler mereka.

Respons positif pun datang dari berbagai pihak, termasuk siswa yang antusias dengan desain tumbler kreatif dan ramah lingkungan.


Sebagai bentuk pengawasan dan evaluasi, guru piket dan OSIS turut dilibatkan untuk mengingatkan siswa yang belum terbiasa membawa tumbler. Edukasi rutin tentang dampak negatif sampah plastik juga dilakukan melalui mata pelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler.

Gerakan ini merupakan bagian dari visi sekolah sebagai institusi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan lingkungan. Pihak sekolah berharap kebiasaan ini dapat terbawa hingga ke rumah dan lingkungan sekitar siswa, membentuk pola hidup berkelanjutan.

Dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan, SMP 1 Undaan berharap Gerakan Bawa Tumbler ini dapat menjadi langkah awal menuju sekolah yang ramah lingkungan dan menjadi inspirasi bagi sekolah lain di Kabupaten Kudus.